Pengalaman saat gagal install linux dan cara mengatasinya
Aryan.ngrambe.net - Sudah kesekian kalinya saya melakukan pemasangan Sistem Operasi (OS) linux pada berbagai komputer telah menghilangkan pemikiran bahwa linux itu sulit, ternyata menggunakan linux itu bisa semudah menggunakan smartphone, namun dengan fitur yang lebih canggih tentunya. Berkali-kali melakukan installasi bukan berarti saya tidak pernah mengalami kendala saat proses install linux loh? misalnya saja yang sudah saya alami tadi siang ketika hendak melakukan installasi Linux Ubuntu 11.04 pada notebook salah seorang sahabat.
Langkah awal installasi berjalan sempurnya hingga sampai akhirnya sampai pada tahap pembuatan partisi baru untuk "swap area dan root" ketika hendak menginstal linux kita harus menyediakan partisi swap area senilai 2x ukuran RAM dan root minimal 5GB aneh memang, ketika sudah menyediakan free space namun tidak bisa di Add menjadi partisi baru?? wah kenapa ini?? saya pun mencari-cari solusi di forum-forum dan sahabat yang dirasa lebih dulu memahami linux dan ternyata masalah tersebut timbul karena type partisi primary sudah melampaui batas sehingga tidak memungkinkan Linux membuat partisi baru dengan type partisi logical sekalipun. Trus gimana cara mengatasinya? tenang... jika anda mengalami hal yang sama seperti tersebut diatas berikut adalah langkah yang saya pakai untuk mengatasinya... monggo di simak..maaf tidak dapat memberikan screenshot errornya
Setelah tau permasalahannya adalah type partisi, saya pun teringat akan postingan saya sebelumnya yaitu Mengembalikan Simple volume ke logical / primary tanpa format hard disk nah dengan cara di atas akhirnya saya bisa mengkonvert type partisi dari primary ke logical sehingga memungkinkan untuk di install linux (catatan : sebelumnya saya memiliki 3 partisi C,D,E dimana partisi C=Primary, D=Primary, E=Primary kemudian saya rubah menjadi C=Primary, D=Logical, E=Logical) saya tidak menganjurkan untuk mengkonvert partisi yang terisi Sistem (disini partisi C terisi wedows7).
Nah setelah selesai merubah type partisinya, sayapun kembali melakukan installasi Linux pada notebook yang gagal di install tadi dan akhirnya semua berjalan lancar tanpa hambatan.. Alkhamdulilah yah suwatususu.. wkwkwk...
Langkah awal installasi berjalan sempurnya hingga sampai akhirnya sampai pada tahap pembuatan partisi baru untuk "swap area dan root" ketika hendak menginstal linux kita harus menyediakan partisi swap area senilai 2x ukuran RAM dan root minimal 5GB aneh memang, ketika sudah menyediakan free space namun tidak bisa di Add menjadi partisi baru?? wah kenapa ini?? saya pun mencari-cari solusi di forum-forum dan sahabat yang dirasa lebih dulu memahami linux dan ternyata masalah tersebut timbul karena type partisi primary sudah melampaui batas sehingga tidak memungkinkan Linux membuat partisi baru dengan type partisi logical sekalipun. Trus gimana cara mengatasinya? tenang... jika anda mengalami hal yang sama seperti tersebut diatas berikut adalah langkah yang saya pakai untuk mengatasinya... monggo di simak..
Setelah tau permasalahannya adalah type partisi, saya pun teringat akan postingan saya sebelumnya yaitu Mengembalikan Simple volume ke logical / primary tanpa format hard disk nah dengan cara di atas akhirnya saya bisa mengkonvert type partisi dari primary ke logical sehingga memungkinkan untuk di install linux (catatan : sebelumnya saya memiliki 3 partisi C,D,E dimana partisi C=Primary, D=Primary, E=Primary kemudian saya rubah menjadi C=Primary, D=Logical, E=Logical) saya tidak menganjurkan untuk mengkonvert partisi yang terisi Sistem (disini partisi C terisi wedows7).Nah setelah selesai merubah type partisinya, sayapun kembali melakukan installasi Linux pada notebook yang gagal di install tadi dan akhirnya semua berjalan lancar tanpa hambatan.. Alkhamdulilah yah suwatususu.. wkwkwk...
Saya sudah kedua kalinya menemui kasus ini, dan menggunakan cara diatas semuanya SOLVED
anda pasti bisa., :)
BalasHapusMaaf yang saya tahu, menulis hamdalah itu "Alhamdulillah" bukan "Alkhamdulilah"
BalasHapus@Anonim : sepemahaman saya الحمد لله itu pakai kha' bukan pakai ha' jadinya saya biasa menulisnya dengan alkhamdulillah :) terimakasih banyak untuk koreksinya :) menjadikan saya belajar menulis lebih baik lagi :D
BalasHapusIya sama2, hehehe. Tapi Maaf saya kurang paham, jadi maksud anda merubah partisi "D" dari primary menjadi logical? setelah itu free space nya bisa di add?
BalasHapus@Anonim : benar, pada masalah saya diatas, saya tidak bisa menambahkan partisi baru karena sudah terdapat 4 type primary, sehingga saya merubahnya menjadi logical dulu salah satu atau salah dua baru kemudian saya bisa menambahkan partisi baru untuk install linux :)
BalasHapuskalo sampai di tengah2 saat intal linuxnY PC merestat sendiri da tuch ped nY g bs di pakek apa yg hrus di lakukan...minta bantuanY..
BalasHapuskalo saat menginstal linux PC mati dan tuch ped nY g gmn gan mengatasinY...
BalasHapus